Perkuat Pemerintahan Responsif Gender; PSGA LP2M UIN Suska Riau Selenggarakan Webinar

Kesetaraan gender merupakan isu global dan terintegrasi di setiap tujuan pembangunan berkelanjutan (SDG’s). Diantara tujuan itu adalah mencapai kesetaraan gender dan memberdayakan perempuan dan anak. Dengan menerapkan prinsip ‘tidak ada yang ditinggalkan (no one left behind),’ isu kesetaraan gender menempatkan perempuan bukan hanya sebagai subjek penerima manfaat program pembangunan, tetapi juga turut aktif dalam proses pelaksanaan dan penyusunan substansi pembangunan. 

Untuk melanjutkan hal tersebut, Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UIN Suska Riau menggelar Webinar dengan topik “Tata Kelola Pemerintahan Responsif Gender dalam Tinjauan Kitab Kuning”, pada hari Senin, tanggal 15 Mei 2023.

Narasumber kegiatan ini adalah Siti Infirohah Faridah dari Jaringan Komunitas Radio Indonesia (JKRI), Dr. Muhammad Ansor, Dosen Fakultas Syariah UIN Suska Riau, dan Ruwaida, Ketua Umum Yayasan Keadilan dan Perdamaian Indonesia (YKPI), Aceh.

Acara dibuka langsung oleh Ketua LP2M, Prof. Dr. Leny Nofianti MS., S.E., M. Si., Ak., Dalam sambutannya, beliau menyebutkan bahwa rendahnya pengetahuan atau pemahaman para pengelola atau pimpinan daerah tentang gender, maka akan dipastikan akan terjadi ketimpangan gender dalam tatakelola pemerintahanya. “Padahal Islam sangat mengajarkan akan kesetaraan gender” tegas beliau. “Topik ini membuktikan bahwa sejak dulu, Islam responsive gender. Karena dalam beberapa kitab kuning telah membahas bagaimana pengelolan sebuah Lembaga atau Institusi pemerintahan, responseif gender” sambung beliau. “Oleh karena itu, sangat besar harapan kami semoga kita semua dapat memperoleh pengetahuan dan pemahaman yang baik terkait dengan ini” tutup beliau.